Hanya sedikit pemandangan yang membangkitkan perhatian dan rasa kagum, seperti sekawanan besar angsa Kanada yang terbang dalam formasi-V menuju ke utara atau ke selatan. Penerbangan angsa-angsa itu menunjukkan adanya pergantian musim, dan nilai suatu kerja sama suatu regu.
Yang tidak diketahui banyak orang ialah bahwa bila seekor angsa sakit atau terluka, angsa tersebut tak pernah jatuh dari formasi itu sendirian saja. Dua ekor angsa lainnya juga akan keluar mengikuti angsa yang sakit itu menuju darat. Salah satu dari angsa itu biasanya adalah pasangan dari angsa yang terluka itu, karena angsa hanya memiliki satu pasangan seumur hidup dan sangat setia pada pasangannya. Begitu tergeletak di tanah, angsa-angsa yang sehat membantu melindunginya dan merawatnya sedapat-dapatnya, bahkan melindunginya dari apa pun juga yang bisa memangsanya. Angsa-angsa tersebut tinggal bersama angsa malang itu sampai angsa tersebut sanggup terbang lagi atau mati. Pada waktu itu, angsa-angsa itu menantikan kelompok angsa lain untuk terbang di atasnya lalu bergabung, dan dengan demikian menambahkan keamanan dan efisiensi dari jumlah angsa-angsa tersebut.
Kalau saja umat manusia menaruh kepedulian kepada sesamanya sebaik angsa ini! Tinggallah bersama para sahabat Anda, dan yang lebih penting lagi, bersikaplah setia kepada mereka.
“Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu.” (Amsal 17:17a)
Sumber : HIKMAT dari TUHAN tentang KEHIDUPAN
Tinggalkan Balasan